Menjelang kelahiran, kegiatan menyiapkan peralatan bayi menjadi hal yang cukup menyenangkan. Apalagi jika kita telah mengetahui jenis kelamin sang bayi. Barang-barang bayi baru lahir yang biasanya lucu-lucu membuat ‘lapar mata’ ingin memborong semuanya.
Di toko perlengkapan bayi, barang-barang yang digelarpun sangat banyak. Ada lebih dari 1001 peralatan bayi baru lahir ada disana, saking banyaknya ketika kita disana kita akan terpikirkan untuk membeli semuanya. Namun apakah memang harus dan wajib untuk membeli semua jenis peralatan bayi baru lahir?
Sebenarnya kebutuhan bayi baru lahir tak sebanyak yang kita pikirkan. Ada kebutuhan yang harus dibeli, ada pula beberapa barang atau peralatan yang bisa dibeli nanti. Nah, supaya tidak terlupa, mari simak ulasan peralatan apa saja yang dibutuhkan si kecil untuk menyambut kelahirannya.
Contents
Tips Membeli Peralatan Bayi Baru Lahir
Sebelum melihat daftar perlengkapan bayi yang harus dibeli, sebelumnya kita bahas dulu beberapa tips dibawah ini:
- Carilah perlengkapan bayi baru lahir kisaran 1 sampai 2 bulan sebelum proses persalinan atau ketika usia kandungan 7 sampai 8 bulan.
- Buatlah checklist perlengkapan yang hendak dibeli sebelum mulai belanja.
- Ingat, diawal pertumbuhannya (1 bulan pertama) bayi tumbuh dengan cepat. Jadi hindari membeli baju dan popok dalam jumlah banyak.
- Pilihlah baju, handuk dan juga waslap yang lembut dan halus sehingga tidak menyakiti kulit bayi yang masih sensitif.
- Pilihlah baju bayi dengan kancing depan dan sedikit lebih besar. Baju dengan kancing depan akan memudahkan Anda untuk mengganti pakaian, sedangkan memilih baju yang longgar disarankan agar tidak lekas kekecilan ketika dia mulai tumbuh.
- Cuci dulu perlengkapan bayi yang sudah dibeli. Gunakan air bersih saja tanpa menggunakan sabun. Kucek perlahan, keringkan dan setrika. Hindari pewangi karena beberapa kulit bayi sensitif dengan pewangi pakaian.
- Simpan perlengkapan bayi baru lahir ditempat yang terjaga kebersihannya.
Daftar Peralatan Bayi Baru yang Harus Dibeli
Ada banyak peralatan bayi yang dijual, namun tidak semuanya harus dibeli sekarang. Intinya yakni kebutuhan utama dari si kecil dulu. Jika kebutuhan utama telah terpenuhi, barulah Anda boleh membeli perlengkapan lainnya. Meski begitu sebelum membeli perlu diingat bahwa bayi tumbuh dengan cepat sehingga jika Anda nekat membeli banyak barang, maka konsekuensinya akan ada banyak barang yang lekas tidak dipakai karena sudah tidak muat lagi.
Perlengkapan Dasar
- Alas tahan air atau perlak.
- Waslap.
- Popok bayi 2 pak.
- Bedong bayi ½ lusin. Tidak semua bayi dibedong, jadi jangan membeli kain bedong ini terlalu banyak.
- Celana panjang dan pendek ½ lusin. Biasanya kebutuhan celana pendek lebih banyak, jadi bisa membeli 1 lusin dulu. Jangan terlalu banyak karena bayi tumbuh besar sehingga baik itu baju atau celana akan cepat kekecilan.
- Baju panjang dan pendek ½ lusin.
- Kaus kaki dan sarung tangan bayi masing-masing 3 pasang.
- Kelambu anti nyamuk. Dibanding dengan obat nyamuk bakar atau lainnya, cara paling aman khususnya untuk pernafasan bayi yakni dengan memasang kelambu anti nyamuk.
- Tempat tidur bayi. Pilihlah tempat tidur bayi yang agak besar karena bayi tumbuh dengan cepat. Selain itu pilih desain yang sederhana atau minimalis karena desain ini lebih nyaman dilihat bagi bayi baru lahir.
- Kasur, bantal dan guling bayi.
Perlengkapan Mandi
- Handuk bayi 2 buah. Pilih yang kainnya halus dan mudah menyerap air.
- Bak mandi khusus untuk mandi bayi.
- Sabun dan shampoo bayi pilih yang memiliki aroma kalem atau tidak menyengat. Selain itu pilih yang tidak menghasilkan ekstra busa, memiliki kandungan pelembab yang baik dan anti bakteri.
- Krim diaper. Krim diaper digunakan untuk menghindarkan bayi dari biang keringat khususnya diarea yang terkena popok. Ada baiknya pilihlah krim diaper yang berbahan alami sehingga tidak ada efek samping dikemudian hari.
Perlengkapan Tambahan
- Gendongan bayi. Gendongan bayi ini bisa berupa jarik atau selendang atau bisa juga gendongan instan. Sesuaikan dengan kebutuhan.
- Minyak telon. Gunakan minyak telon untuk menjaga si kecil agar tetap hangat, khususnya setelah mandi.
- Kain kasa dan kapas steril untuk tali pusar.
- Tas bayi.
- Celemek bayi.
- Gunting kuku anak.
- Cotton buds.
- Botol susu, pilihlah yang BPA Free.
Sebagai catatan, ketika membeli perlengkapan bayi diatas, pastikan bahan pembuatnya lembut dan halus. Kulit bayi cukup sensitive sehingga dikawatirkan terluka jika terlalu banyak bersentuhan dengan bahan kimia yang terkandung dalam sabun cuci misalnya.
Daftar Perlengkapan Bayi yang Bisa Ditangguhkan Pembeliannya
Diantara banyak perlengkapan diatas, sebenarnya ada beberapa barang yang pembeliannya bisa ditangguhkan dulu. Biasanya setelah melahirkan ada banyak orang yang datang untuk melihat si kecil. Nah, tak jarang dari mereka yang membawa kado sebagai hadiah untuk sang bayi.
Jadi, daripada nanti Anda membeli dalam jumlah banyak, ada baiknya untuk membeli secukupnya saja. Karena siapa tahu ada yang memberikan kado sesuai dengan yang Anda butuhkan.
Berikut ini adalah beberapa jenis kado yang biasanya diberikan ketika kelahiran bayi. Antara lain:
- Peralatan mandi bayi seperti bedak, sabun, dll
- Selimut bayi
- Gendongan bayi
- Tas bayi
- Sarung tangan bayi
Diatas adalah beberapa peralatan bayi baru lahir yang harus dibeli. Setelah membaca daftar perlengkapan diatas, kini Anda bisa berbelanja bebas tanpa harus ribet.